Oi Expo 2019 Terindikasi Praktek Judi

Ogan Ilir, Warta9.com Dalam memeriahkan Hut OI ke 15, Pemkab Ogan Ilir menggelar OI Expo 2019 yang merupakan rangkaian pesta rakyat guna memeriahkan ulang tahun kabupaten pemekaran Ogan Komering Ilir tersebut yang menawarkan berbagai macam jenis barang dagangan baik dari pemerintahan maupun swasta termasuk masyarakat berdagang, namun dibalik even tahunan tersebut diduga disiyalir ada arena perjudian di OI Ekspo 2019.

Hasil pantauan Warta9.com, dilokasi tempat berlangsungnya acara OI Expo di Komplek Perkantoran Terpadu Tanjung Senai Indralaya Rabu 9 Januari 2019, ada permainan yang diduga berbau judi berkedok Game Asah Kemampuan karena ada uang 10-20 ribu pemain bisa berkesempatan memenangkan hadia satu unit handphone berbagai merk ternama dengan harga jutaan rupiah.

Selain itu terdapat kata tulisan/aturan mainnya di bagian belakang tempat berukuran 5X3 meter tersebut untuk 1x main Rp 10 Ribu dan 3 x main Rp 20 Ribu. Di hadapan para pemain ada meja panjang dengan 10 jenis warna lingkaran untuk mendapatkan hadiah yang di sediakan dilapak pemain harus mengikuti aturan main. Seperti lingkaran harus ditutup dengan 3 seng, dan seng harus di jatuhkan satu persatu lalu Seng yang telah jatuh tidak boleh di geser dan lingkaran harus di tutup semua.

Menanggapi permainan game ketangkasan tersebut Ketua LSM DPD Gerakan penggerak anak bangsa Sumsel Yongki Arianto, saat dimintai komentarnya mengatakan, sangat disayangkan untuk memeriahkan hut OI yang ke 15 tahun itu kenapa ada stand yang diduga berbau perjudian yang berkedok asah kemampuan.

“Artinya pihak panitia OI Expo 2019 ini melegal kan segala bentuk yang berbau judi di momen HUT OI tersebut, dan saya menghimbau kepada aparat hukum dalam hal ini Polres Ogan Ilir harus bertindak tegas mengusut tuntas baik dari panitia maupun yang buka lapak di acara tersebut,” ungkap Yongki. (W9-yudi)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.