Lagi, Dua Penyelenggara Pemilu di Brebes Meninggal Dunia

BREBES – Diduga kelelahan, dua anggota Penyelenggara Pemilu di Kabupaten Brebes dilaporkan meninggal dunia. Keduanya yakni Abdul Ghofur (34), warga Kelurahan Limbangan Wetan Kecamatan Brebes dan Saiful Bahri (51), seorang anggota linmas di Desa Ciawi Kecamatan Banjarharjo Kabupaten Brebes.

Korban pertama diketahui meninggal usai melakukan rekapitulasi perhitungan suara di panitia pemilihan kecamatan setempat. Bahkan Ghofur sebelumnya sempat dilarikan ke rumah Sakit di Kota Tegal sebelum akhirnya dirujuk ke Pemalang.

Mukhlis (40), kakak korban, mengatakan, Senin (22/4) sore, korban mengeluh sesak nafas akut hingga dilarikan ke rumah sakit. Menurutnya korban aktif dalam kegiatan penyelenggaraan pemilu sejak beberapa tahun lalu.

“Setelah melaksanakan tugas, dia mengeluh sesak nafas. Sehingga dilarikan ke rumah sakit,” katanya.

Sementara Komisioner Bawaslu Kabupaten Brebes Mohammad Maruf mengatakan proses penyelenggaraan pemilu dan pilpres secara serentak sangat melelahkan penyelanggara pemilu. Sebab, petugas harus bekerja dari pagi hingga dini hari selama berhari-hari.

“Kami berharap pada pemilu serentak dengan pilpres ditinjau kembali agar tidak menimbulkan korban jiwa seperti sekarang ini,” ungkapnya lagi.

Selain anggota panwascam, seorang anggota Linmas Saiful Bahri juga meninggal. Korban diduga mengalami kelelahan usai menjaga TPS hingga berhari-hari. (Radartegal)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.