Bandarlampung, Warta9.com – Setelah hari mengikuti teknikal meeting, Jumat (5/4/2019), semua peserta Kontes Robot Indonesia 2019 Regiinal 1 dan 4 menjalani runing test, di kampus Universitas Teknokrat Indonesia.
Dalam KRI 2019 Regional 1 ditambah Regional 4, diikuti 297 peserta, 31 perguruan tinggi dan 64 tim.
Koordinator Lomba Rohmat Indra Borman, M.Kom, Jumat (5/4/2019), menjelaskan, Kontes robot ini sebagai ajang kompetisi rancang bangun dan rekayasa dalam bidang robotika.
KRI 2019 Regional 1 dan 4 mempertandingkan lima divisi, yaitu: 1. Kontes Robot ABU Indonesia (KRAI), 2. Kontes Robot Pemadam Api Indonesia (KRPAI), 3. Kontes Robot Seni Tari Indonesia (KRSTI), 4. Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Humanoid, 5. Kontes Robot Sepak Bola Indonesia (KRSBI) Beroda.
Masing-masing devisi sudah melakukan runing test untuk menghadapi lomba pada Sabtu (6/4/2019). Pelaksanaan runing tes dimonitor lamgsung oleh Ketua Juri KRI Prof. Dr. Benyamin Kusumoputro.
Lokasi KRI 2019 di Kampus Teknokrat dibagi dua lokasi. Tiga devisi yaitu, KRAI, KRPAI dan KRSTI, bertempat di Indoor Gelanggang Mahasiswa. Sedangkan dua devisi yaitu, KRSBI beroda dan KRSBI Humanoid bertempat di auditorium lantai IV kampus Teknokrat.
Peserta KRI 2019
Adapun peserta KRI 2019 berdasarkan devisi sebagai berikut :
Peserta Devisi KRSBI Beroda terdari dari; Institut Teknologi Del, Politeknik Caltex Riau, Politeksi Manufaktur Negeri Bangka Belitung, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Negeri Bengkalis, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Sriwijaya, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi, Universitas Indo Global Mandiri, Universitas Jambi, Universitas Lampung, Universitas Negeri Padang, Universitad Riau, Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara, Universitas Syiah Kuala, Universitas Teknokrat Indonesia.
Peserta devisi KRSBI Humanoid terdiri, Universitas Negeri Malang, Universitas Brawijaya Malang, Politeknik Negeri Ujung Pandang, Politeknik Negeri Surabaya, Institut Teknologi Sepuluh November, Institut Teknologi Nasional Malang dan Universitas Teknokrat Indonesia.
Peserta devisi KRSTI terdiri; Institut Teknologi Del, Politeknik Manufaktur Negeri Bangka Belitung, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Sriwijaya, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi, Universitas Bangka Belitung, Universitas Mitra Indonesia, Universitas Negeri Padang, Universitas Riau, Universitas Sriwijaya, Universitas Teknokrat Indonesia.
Peserta Devisi KRPAI terdiri, Institut Teknologi Del, ITERA, Politeknik Caltek Riau, Politeknik Negeri Batam, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Politeknik Negeri Medan, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Sriwijaya, STIKOM Dinamika Bangsa Jambi, Universitas Andalas, Universitas Indo Global Mandiri, Universitas Jambi, Univesitas Lampung, Univetsitas Mintra Indonesia, Universitas Negeri Padang, Universitas Riau, Universitas Sriwijaya, Universitas Sumatera Utara, Univetsitas Teknokrat Indonesia.
Peserta Devisi KRAI terdiri; Universitas Sriwijaya, Univesitas Negeri Padang, Universitas Maritim Raja Ali Haji, Universitas Bangka Belitung, Politeknik Negeri Sriwijaya, Politeknik Negeri Padang, Politeknik Negeri Lhokseumawe, Politeknik Negeri Batam dan Politeknik Manufaktur Negeri Babel. (W9-jam)
