Warga Lampung yang Membuat Paspor Meningkat 30 Persen

Bandarlampung, Warta9.com – Peningkatan status Bandara Raden Inten II menjadi Bandara Internasional ternyata sudah membawa dampak yang baik. Setidaknya warga Lampung yang membuat parpor meningkat.

Ini dapat dilihat kegiatan di Kantor Imigrasi Kelas 1 Bandarlampung sudah mengalami peningkatan di dalam permohonan pembuatan Paspor.‎

Melalui ‎Kasi Teknologi Informasi dan Komunikasi Keimigrasian Idha Ismawati, Selasa (12/2/2019) mengatakan, bahwa pengaruh status Bandara Raden Inten II menjadi Bandara Internasional tentunya berpengaruh terhadap pemohonan Pospor di kantor Imigrasi Kelas 1 Bandarlampung.

“‎Secara tidak disadari pengaruhnya tentu ada, biasanya satu hari kita hanya150 permohonan, sekarang dari 150 hingga 200 permohonan dalam pembuatan Paspor,” ungkapnya.

‎Idha Ismawati menambahkan, bahwa tujuan terbanyak adalah  keberangkat umroh, ‎dan saat ini pihaknya juga sedang melayani pemohonan untuk para calon jemaah haji.

Saat ditanya terkait pengaruh terhadap Warga Negara Asing (WNA) yang datang untuk berkunjung atau penerbangan dari luar Negeri  ke Lampung, pihak Imigrasi hingga saat ini masih belum melihatnya.

Lanjut Idha Ismawati, status Bandara Raden Inten II saat ini memang sudah berstatus sebagai Bandara Internasional berdasarkan keputusan Menteri, tetapi secara operasional ‎penerbangan Internasional belum ada.

“Tim dari Bandara sendiri maupun dari Perhubungan dan Imigrasi, masih berkoordinasi dengan pusat terkait dengan kelanjutan secara operasional Bandara Internasional,” timpalnya.

Bandara Raden Inten II saat ini di berikan waktu selama enam bulan sejak diterbitkan surat ‎keputusan kenaikan status menjadi Bandara Internasional, jika beroperasional penerbangan  keluar maupun masuk dari luar, tidak sesuai dengan yang fitentukan maka akan di cabut status Internasionalnya. (W9-ars)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.