Warga Kelurahan Sekar Jaya Dambakan PDAM

Ogan Komering Ulu, Warta9.com – Warga Kelurahan Sekar Jaya, Kecamatan Baturaja Timur, Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Sumatera Selatan, mengharapkan ada jaringan Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM).

Pasalnya sejak tahun 2008 silam hingga kini masyarakat di kelurahan tersebut belum bisa menikmati jaringan air bersih itu.

Bahkan mirisnya lagi, masyarakat yang ada harus memanfaatkan satu sumur untuk keprluan sepuluh rumah.

Masyarakat mengaku heran mengapa di kelurahannya belum didistribusikan jaringan PDAM. Padahal lokasi Kelurahan tidak jauh dari pusat perkotaan.

Erwin, salah seorang warga setempat, kepada media ini, Senin (08/04) mengaku sangat kecewa dengan masyarakat yang dinilai tidak mau memperhatikan ketersediaan air bersih di daerahnya.

Apalagi mengingat jarak kediaman mereka tidak termasuk kategori daerah terpencil, dekat dengan perkotaan.

Anehnya lagi, lanjut Erwin, di daerah lain yang notabenenya jauh dari perkotaan justru sudah ada jaringan PDAM seperti di Batumarta Kecamatan Lubuk Raja.

“Apa bedanya daerah kami dengan daerah Batumarta yang jauh di pedalaman situ. Justru daerah kami dekat perkotaan tapi mengapa belum ada jaringan,” ujar Erwin penuh tanda tanya.

Di Batumarta dijelaskan Erwin, banyak pelanggan baru PDAM yang terpaksa harus dicabut sebagai pelanggan karena tidak mampu bayar. Padahal belum lama diresmikan.

Menyikapi hal itu, Dirut PDAM Kabupaten OKU, Abikusno ketika dikonfirmasi mengatakan, jika belum tersedianya jaringan PDAM di RT 23 Kelurahan Sekar Jaya disebabkan keterbatasan biaya dikarenakan pembanguanan jaringan dibagi perwilayah.

Sementara untuk PDAM yang berada di Batumarta, Abi membenarkan adanya pemutusan terhadap pelanggan PDAM Batumarta karena memang dinilai tidak mampu membayar sehingga akan menghambat pendapatan KAS daerah.

Menurut Abi, di Batumarta, ada 350 pelanggan yang teraliri jaringan PDAM dan sekitar 150 pelanggan yang dicabut. “Sekitar 150 pelanggan dicabut,” ujarnya.

Untuk tahun ini dipastikan akan ada penambahan jaringan. Namun kesemuanya itu dijelaskan Abi tergantung dari konsumen sendiri mau atau tidaknya menjadi konsumen karena PDAM tidak memaksa. “Hanya saja target harus tetap tercapai,” tandas dia. (Adi/dfs)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.