Tabur Bunga di Makam Pahlawan, Ketua DPRD : Generasi Muda Jangan Jadi Penghianat Bangsa

Metro, Warta9.com – Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kota Metro, Anna Morinda bersama sejumlah Anggota Dewan dan juga pejabat di lingkungan Pemerintah Kota Metro melakukan tabur bunga di Taman Makam Pahlawan (TMP) Kota setempat, Senin (25/6/2018).

Tabur bunga di TMP tersebut merupakan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (HUT) Kota Metro yang ke-81 tahun yang dipringati setiap tanggak 25 Juni.

Dalam kegiatan Tabur bunga yang juga dilakukan Wali Kota Metro dan unsur Forkopimda itu berlangsung khitmat, meski berlangsung dalam cuaca hujan rintik-rintik selama tabur bunga berlangsung.

Dalam kesempatan itu, Anna mengungkapkan untuk meraih kemerdekaan dari cengkraman bangsa penjajah, banyak para pendahulu yang rela mati mengorbankan harta, keluarga, perasaan, waktu, tenaga, pikiran dan bahkan nyawa. “Merdeka atau Mati” adalah jiwa mereka karena tidak rela dijadikan budak para penjajah yang kejam menindak bangsa Indonesia selama lebih dari 350 tahun.

“Kita sebagai generasi penerus perlu untuk mengisi kemerdekaan ini dengan sesuatu yang berguna yang dapat membuat para pahlawan bangga kepada kita. Hindari melakukan tindakan yang menjadikan kita pengkhianat bangsa, tidak tahu diuntung, generasi tidak berguna, hedonis, atheis dan lain sebagainya,” katanya.

Menurut Anna ada beberapa cara untuk mengisi kemerdekaan Indonesia, yaitu belajar dengan baik bagi pelajar dan mahasiswa serta bekerja dengan baik bagi yang sudah bekerja lagi halal.

Kemudian, menjaga keamanan dan ketertiban nasional dari segala bentuk ancaman pihak dalam maupun luar. Menjalankan pancasila, peraturan perundang-undangan yang berlaku, aturan agama, serta budaya dalam masyarakat dengan baik dan benar. Saling menghormati dan menghargai sesama anggota masyarakat dengan menerapkan musyawarah mufakat, tepo seliro, gotong royong, toleransi, dan lain sebagainya.

Selanjutnya, tambah dia, tidak melakukan perbuatan sia-sia yang tidak memberi manfaat seperti begadang, hura-hura, madat, tawuran, dugem, clubbing, nongkrong di mall, melakukan tindak kenakalan, dan rela berkorban dalam bela negara ketika kedaulatan Negara Kesatuan Republik Indonesia diinjak-injak bangsa asing. (W9-joko)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.