Ridho Ficardo Operasi Minor di RSUDAM

Bandarlampung, Warta9.com – Gubernur Lampung Muhammad Ridho Ficardo menjalani operasi minor untuk mengangkat benjolan kecil, di Kamar Operasi Instalasi Bedah Central Rumah Sakit Umum Daerah RSUD Abdul Moeleok (RSUDAM), Bandarlampung, Kamis (25/10/2018). Operasi berjalan sukses dan lancar.

Menurut Humas RSUDAM Ahmad Sapri, operasi dipimpin dokter Bintang Abadi Siregar, SpBOnk. Operasi berlangsung mulai pukul 14.00 WIB dengan melibatkan enam tenaga medis dan paramedis. Menurut Ahmad Sapri, awalnya Gubernur Ridho datang ke RSUDAM untuk cek kesehatan rutin.

“Dalam pemeriksaan ditemukan eksisi kista Ateroma Axilla, berupa benjolan di ketiak. Atas saran dokter langsung diangkat agar tak membesar. Beliau hanya dibius lokal,” kata Ahmad Sapri. Kista ateroma biasanya muncul pada kantong kecil di balik permukaan kulit berisi materi berisikan minyak.

Pascaoperasi, Gubernur Ridho kembali beraktivitas seperti biasa. Dari RSUDAM, Ridho langsung menuju Pantai Sari Ringgung, Pesawaran, untuk menghadiri pertemuan Tim Cyber Army Pemerintah Provinsi Lampung yang digelar Biro Humas dan Protokol Pemerintah Provinsi Lampung.

Menurut Ahmad Sapri, meski hanya operasi minor, Gubernur tetap harus memeriksakan kembali hasil operasi. “Paling tidak seminggu setelah operasi diperiksa kembali. Tapi ini tidak mengganggu aktivitas Beliau dan dapat bekerja seperti biasa,” kata Sapri.

Terkait operasi ini, Gubernur mengatakan akhir-akhir ini sangat banyak agenda kegiatan. “Tadi sebelum ke sini, saya melakukan chek up dan ternyata hasilnya ada benjolan kecil. Kemudian langsung diadakan operasi kecil,” kata Gubernur Ridho.

Gubernur Ridho menerangkan mengingat agenda padat, dia meminta kepada tim dokter untuk tidak melakukan pemeriksaan lengkap. “Mengingat hari ini ada agenda untuk menghadiri acara Full Day Meeting Tim Media Sosial Provinsi Lampung. Oleh karena itu, saya meminta tim dokter untuk tidak melakukan pemeriksaan lengkap dan meminta tidak dibius lama,” ungkap Ridho.

Dia menjelaskan operasi tersebut tidak menjadi penghalang dalam pelaksanaan kegiatan pemerintahan. “Minggu-minggu ini agenda begitu padat. Saya tidak bisa menjadikan penyakit ini sebagai penghalang dalam menjalankan roda pemerintahan,” kata Gubernur. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.