Bandarlampung, Warta9.com – Puluhan massa buruh yang tergabung dalam FBSKU-KSN Lampung menggelar aksi damai doa bersama dengan membaca surat Yasin di depan Pintu Gerbang Pengadilan Kelas IA Tanjungkarang, Senin (18/3/2019).
Dalam orasinya Ketua FBSKU-KSN Reynaldo Sitanggang mengatakan, doa bersama ini untuk meminta PN Tanjungkarang agar dapat menangani dan mengambil keputusan yang seadil-adilnya terkait gugatan Perusahaan PT. Batu Sumber Berkah yang menggugat serta menzolimi rekan mereka Hermansyah di Pengadilan PHI Tanjungkarang.
Sehubungan dengan tindakan sewenang-wenang pemilik modal dalam hal ini PT. Sumber Batu Berkah (SBB) terhadap buruhnya yang melakukan perjuangan untuk mendapatkan hak normatifnya. Dalam hal ini perusahaan telah melakukan tindakan balasan dengan melakukan mutasi kerja sewenang-wenang ke Badan Hukum lain/perusahaan lain terhadap Hermansyah salah satu inisiator terbentuknya Serikat Buruh di PT. SBB dan juga telah mem-PHK 68 buruh lainnya yang kesemuanya adalah anggota SSBKU SBB – FSBKU. Ini semua mencerminkan sikap perusahaan yang anti serikat, anti demokrasi dan mengangkangi hak asasi pekerja.
Dalam hal ini telah terbit anjuran Disnaker Kabupaten Lampung Selatan untuk mempekerjakan kembali semua Buruh namun perusahaan menolak Nasehat dari Negara tersebut, dan Menggugat Sdr. Hermansyah di PHI pada PN Tanjung Karang dengan Tuduhan Melawan Perintah atasa.
Berdasarkan hal tersebut dan bersamaan dengan agenda sidang oemeriksaan saksi, maka FSBKU-KSN Lampung menggelar, aksi massa dalam bentuk “Doa Bersama melawan Kedzoliman PT. Sumber Batu Berkah”. (W9-ars)
