Pesilat UKM Teknokrat Raih Mendali Emas Kejuaraan Pencak Silat Nasional Open Tournament Championship III

RAIH MENDALI EMAS – Pesilat dari UKM Univetsitas Teknokrat bernama Suhendri, saat menerima mendali emas. (foto : ist)

Bandarlampung, Warta9.com – Prestasi bidang olahraga kembali ditorehkan oleh mahasiswa Universitas Teknokrat Indonesia. Kali ini bidang olahraga pencak silat meraih prestasi di tingkat nasional.

Pesilat dari UKM Univetsitas Teknokrat bernama Suhendri mahasiswa Prodi Pendidikan Olahraga, keluar sebagai juara 1 dan meraih mendali emas dalam kejuaraan Pencak Silat Nasional Open Tournament Lampung Championship III, di GOR Saburai Enggal Bandarlampung berlangsung pada 23-24 Maret 2019.

Pesilat UKM Teknokrat Suhendri tampil dengan sangat baik sehingga berhasil mengalahkan pesilat lainnya akhirnya keluar sebagai juara 1 dan berhak menggondol mendali emas.

Kaprodi Pendidikan Olahraga Universitas Teknokrat Rizki Yuliandra, MPd, saat dimintai keterangan, Minggu (24/3/2019), mengatakan, bahwa salah satu pesilat mahasiswa Teknokrat juara 1 dan memperoleh mendali emas.

UKM Pencak Silat Teknokrat tournament ini mengikutsertakan tujuh pesilat. Selain Suhendri yang berhasil meraih mendali emas, ada dua pesilat lagi yang memperoleh perak dan perunggu.

Untuk kejuaraan ini lanjut Rizki, atlet-atlet silat memang sudah mempersiapkan diri sejak Januari yang latihannya dipimpin lngsung oleh pembina UKM silat yaitu Imam Mahfud, M.Pd. Latihan meliputi peningkatan fisik dan teknik juga terus dilakukan. Pada tahun ini atlet-atlet silat Teknokrat memiliki target yaitu dapat mewakili Kampung di ajang POMNAS di Jakarta yang akan digelar September mendatang. Dengan harapat atlet-atlet silat Teknokrat bisa menyumbangkan medali emas untuk Provinsi Lampung.

Diketahui, sebanyak 1.362 pesilat dari berbagai daerah, bertarung di Pencak Silat Nasional Open Turnamen Lampung Championship III 2019 yang berlangsung di GOR Saburai Enggal Bandarlampung.

Even yang digelar untuk kali ketiga ini, menurut panitia pertandingan, merupakan program kerja mereka yang sudah dijalani pada tiga tahun belakangan ini secara rutin dan akan menjadi salah satu agenda tahunan untuk salah satu pembinaan bagi para atlet silat daerah

“Alhamdulillah pelaksaannya samapi pembukan ini berjalan lancar. Begitu juga dengan peserta yang lebih banyak dari tahun sebelumnya. Ada dari Provinsi tetangga di Sumatera juga dari Pulau Jawa,” kata panitia Romie.

Tahun ini selain peserta dari Pulau Jawa, dari Sumatera juga cukup banyak. Baik dari Sumatera Selatan, Bangkulu maupun Jambi pesertanya bertambah. Sedangkan dari tuan rumah Lampung sendiri, turun dengan kekuatan penuh baik di kelompok putra maupun putri.

Wakil Ketua Umum Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Provinsi Lampung, Hannibal, SH, mengharapkan agenda Pencak Silat National Open Tournamen Lampung Championship, yang digelar Pengurus Provinsi Ikatan Pencak Silat Indonesia (IPSI) Lampung, bisa menjadi ajang pembinaan dan seleksi atlet, guna menghadapi dua event besar Pra-PON dan Porwil yang akan bergulir di akhir tahun 2019. (W9-jam)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.