HUT Ke-22 Kabupaten Tulang Bawang, Bupati Winarti Buka Berbagai Kegiatan Lomba

Menggala, Warta9.com – Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti, SE, MH melakukan pembukaan berbagai kegiatan acara dan perlombaan dalam rangka memeriahkan rangkaian peringatan Hari Ulang Tahun (Hut) Kabupaten Tulang Bawang Ke-22 yang berjuluk Sai Bumi Nenggah Nyappur ini, Senin (11/02/2019).

Mulai dari acara lomba senam Bergerak Melayani Warga (BMW), lomba Qasidah dan lomba perahu dayung, yang diikuti peserta dari berbagai kalangan, mulai dari masyarakat hingga Pejabat dilingkup Pemkab dan unsur Forkopimda Plus.

Untuk lomba senam BMW dilaksanakan di Gedung Musyawarah Mufakat (GMM) Jalan Cendana, Kecanatan Menggala, lomba Qasidahan dilaksanakan di Masjid Islamic Center Baiturrahman Tulang Bawang dan lomba perahu dayung dilaksanakan di Rawa Bawang Latak.

Saat membuka lomba senam BMW, Bunda Winarti, panggilan akrab Bupati mengatakan, bahwa sangat menyambut baik kegiatan senam BMW ini, mengingat karena selain untuk meningkatkan kesadaran akan pentingnya berolahraga, juga untuk menumbuhkan semangat pola hidup sehat dengan menjaga kesehatan serta kebugaran tubuh.

Lomba senam BMW ini juga dimaksudkan sebagai ajang silaturahmi untuk kita semua yang hadir disini, sehingga diharapkan dapat meningkatkan rasa kebersamaan semua pihak untuk membangun Kabupaten Tulangbawang yang sama-sama kita cintai ini.

Disisi lain, saat lomba Qasidah, bertujuan sebagai pembinaan dan pengembangan nilai-nilai keagamaan masyarakat dan memasyarakatkan nilai dan syiar agama islam dalam upaya meningkatkan pemahaman, penghayatan ajaran islam serta mensyiarkan dahwah islam melalui seni musik islami guna membangun masyarakat cerdas, mandiri, kreatif dan berakhlakul karimah.

“Megiatan ini juga diadakan sebagai salah satu upaya untuk melestarikan nilai-nilai agama melalui musik religius yang dituangkan dalam musik Qosidah, dimaksudkan pula untuk menangkal pangaruh budaya asing dan musik asing yang sudah mulai membudaya di Indonesia, musik Qosidah ini diharapkan bisa menangkal dominasi musik asing,” ucap wanita Cantik bergelar adat Peangeran Suri ini.

Tak sampai disini, lanjut Bupati Gotong Royong ini menjelaskan, musik Qosidah kesenian bernafaskan Islam, sangat dominan untuk menangkal budaya asing yang tidak sesuai dengan nilai-nilai luhur budaya bangsa, maupun nilai keagamaan yang dapat berdampak negatif merusak moralitas generasi muda.

Pada kesempatan lain, saat membuka acara lomba perahu dayung, orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur ini menerangkan, bahwa daratan Kabupaten ini dikelilingi sungai dan laut, disamping sektor pertanian peran sektor perikanan menjadi salah satu sektor unggulan pendapat mata pencarian masyarakat setempat.

Maka dari itu, pelaksanaan lomba perahu dayung ini salah satu upaya menciptakan peranan penting dalam rangka pelestarian budaya bangsa, khususnya masyarakat nelayan Tulangbawang.

“Selain itu saya berharap dengan lomba ini benar-benar dapat bermanfaat dan dapat memunculkan gairah masyarakat, terkhusus dalam meningkatkan prestasi pemuda pemudi Tulangbawang,” cetus mantan Ketua DPRD Tulang Bawang dua periode ini. (W9-Wan)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.