Bupati Winarti Sambut Tim Penilai Lomba Desa dan Kelurahan

Banjar Margo, Warta9.com – Bupati Tulang Bawang Hj. Winarti, SE, MH nenyambut Tim penilai lomba Desa dan Kelurahan, bulan bakti gotong royong masyarakat dan lomba Badan Usaha Milik Desa (Bumdes) Tahun 2019, tingkat Provinsi Lampung.

Ucapan selamat datang disampaikan Bupati saat menerima Tim Penilan di Halaman Kantor Kampung Penawar Jaya Kecamatan Banjar Margo, Kamis (04/03/2019).

Adapun dalam kegiatan ini, dengan didampingi sejumlah Kepala Dinas, Bupati Winarti nampak bersemangat menyambut Tim Penilai, antusias ini, sebagai jawaban warga dalam menyiapkan Kampung untuk mengikuti perlombaan.

“Pak Yuda, pesan Ibu-ibu PKK kalau tidak dibantu mereka, tidak sukses acara pagi ini,” ujar bupati winarti sambil mengajak bercanda Ketua Tim Penilai, yang mana pula merupakan Kepala Dinas PMD Provinsi Lampung Drs. Yuda Setiawan, MM.

“Selain itu, mengucapkan selamat datang pada Tim Pinilai. Mohon diajari supaya kampung kami bisa berkembang baik sesuai harapan kita semua untuk kesejahteraan masyarakat,” ujar Bunda Winarti panggilan akrab Bupati.

Masih menurut orang nomor satu di Kabupaten berjuluk Sai Bumi Nengah Nyappur ini, bahwa dengan 25 program unggulan pro rakyat Pemkab Tulangbawang, geliat ekonomi dan usaha di Kampung dapat semakin terlihat mandiri, hal ini karena disuport melalui Dana Desa dari Pemerintah Pusat yang sangat bermanfaat.

“Dalam penilai lomba Desa dan Kelurahan, bulan bakti gotong royong masyarakat dan lomba Bumdes, tingkat Provinsi Lampung ini, diharapkan kalau sesuai dengan hasil evaluasi, semoga bisa menjadi prestasi maksimal untuk masyarakat kami,” urai Bupati Gotong Royong.

Sementara Ketua Tim Penilai sekaligus Kepala dinas PMD Provinsi Lampung Drs. Yuda Setiawan, MM mengungkapkan, bahwa peran Kepala Kampung (Kakam) dalam mendorong peran serta dan partisipasi masyarakat sangat menentukan keberhasilan penyelenggaraan pemerintah, pembangunan dan pembinaan yang dilaksanakan di Desa/Kampung.

Dijelaskan bahwa evaluasi perkembangan Desa/Kampung telah diatur dalam permendagri nomor 81 tahun 2015, evaluasi bertujuan untuk mengetahui efektivitas dan status perkembangan serta tahapan kemajuan Desa/Kampung, melalui instrumen ini dapat dinilai serta menentukan status tertentu dari capaian tingkat perkembangan Desa/Kampung.

“Bahkan salah satu tahapan dalam penilaian adalah lomba kampung dengan 3 bidang penilaian meliputi bidang pemerintahan, kewilayahan dan bidang kemasyarakatan dengan 69 indikator penilaian,” tutur Yuda.

Pada Tahun 2019 ini, kata dia, Pemerintah Provinsi Lampung melaksanakan lomba desa juga melaksanakan lomba bulan bakti gotong royong masyarakat dan lomba badan usaha milik desa.

“Dari lomba ini diharapkan dapat meningkatkan persatuan dan kesatuan masyarakat, meningkatkan peran aktif kemitraan masyarakat dengan pemerintah serta meningkatkan daya saing dan kreatifitas bagi pengelola badan usaha milik desa pada masing-masing desa,” ucap dia. (W9-Wan)

banner 300250

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Situs ini menggunakan Akismet untuk mengurangi spam. Pelajari bagaimana data komentar Anda diproses.